Prospek Kerja dan Kisaran Gaji SQL Developer


 Pengembangan aplikasi menjadi tren di era digital ini. Salah satu profesi yang populer dari tren tersebut adalah SQL developer (pengembang SQL). Structured Query Language (SQL) dikenal sebagai bahasa yang digunakan untuk mengakses, mengubah, dan memanipulasi data. SQL menjadi bahasa pemrograman sejak puluhan tahun silam, yang masih banyak digunakan

Seorang pengembang SQL merupakan orang-orang yang bergerak di bidang pembuatan, pengembangan, dan pemrograman aplikasi. Mereka yang berada di posisi ini memiliki kemampuan mumpuni di bidang bahasa pemrograman SQL. Di Indonesia, profesi ini memberikan peluang yang cukup luas. Di artikel kali ini kami akan membahas prospek kerja dan kisaran gaji seorang SQL developer. Simak ulasannya berikut di bawah ini.

Prospek Kerja SQL Developer

Selain menghasilkan, profesi SQL developer bisa dijadikan sarana untuk belajar. Selain mempelajari ilmu dasar SQL, profesi ini memungkinkan untuk memperdalam kemampuan dengan mempelajari query dalam SQL dan bahasa pemrograman lainnya. Perusahaan yang fokus di dunia maya membutuhkan posisi ini untuk membantu dalam pengembangan perangkat lunak hingga website, dan juga mengerjakan manajemen data. Itulah alasan mengapa profesi ini cukup banyak diincar oleh perusahaan.

Berapa Kisaran Gaji Seorang SQL Developer?

SQL developer memiliki tiga label yang bisa memudahkan dalam memahami profesinya, yaitu Entry-Level, Junior, dan Senior.

1. Entry-Level SQL

SQL developer pada label ini biasanya diperuntukkan bagi orang yang baru menyelesaikan perkuliahan. Bisa dibilang posisi ini adalah kelompok termuda dengan kemampuan bahasa pemrograman, dan pengalaman kerja yang masih minim. Gaji entry-level sedikit lebih rendah dibandingkan dengan gaji developer junior atau senior. Tentunya yang membedakan gajinya adalah tingkat keterampilan. Menurut Ziprecruiter.com, gaji seorang entry-level sekitar $5080 (Rp 73 Juta) perbulannya. Jumlah yang sangat besar bukan?

2. Junior SQL

Mereka yang  berada di posisi SQL Junior umumnya sudah memiliki cukup pengalaman dibandingkan dengan pemula. Untuk mengambil posisi junior setidaknya harus memahami bahasa pemrograman SQL. T-SQL, NoSQL, dan semua tool dan query yang terkait dengan SQL. Menurut situs Glassdoor.com, gaji seorang SQL sekitar $6400 (sekitar Rp 92 juta) perbulannya.

3. Senior SQL 

Mereka yang berada di posisi ini memiliki banyak pengalaman di bidang bahasa pemrograman. Seorang senior tentu memiliki tanggung jawab yang sangat besar, mulai dari proyek, hingga semua detail di dalamnya. Menurut Payscale.com, gaji seorang SQL senior berkisar $7440 (sekitar Rp 107 Juta) perbulannya.

Mengambil profesi sebagai SQL developer memang membutuhkan ketekunan, dan kesabaran dalam menjalankan proses pembelajaran yang cukup panjang. Sebagai motivasi bagi Anda yang mungkin ingin berkecimpung di dunia SQL atau profesi lainnya, percayalah bahwa kerja keras tidak akan menghianati hasil.

Baca Juga: Kisaran Gaji Ptyhon Developer dari Enrty Level Hingga Senior

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Perbedaan Data Scientist ,Data Engineer dan Data Analyst

Gambar
  Di era   revolusi industri 4.0   ini, pekerjaan yang berkaitan dengan Big Data sangat dibutuhkan oleh perusahaan di berbagai industri. Contohnya adalah   Data Scientist, Data Engineer  dan   Data Analyst .  Peran penting dari ketiga profesi tersebut membuat pendapatan yang diterima cukup besar. Bagi kalian yang ingin bekerja menjadi salah satu profesi tersebut, kenali terlebih dahulu perbedaan dari   Data Scientist,  Data Engineer   dan  Data Analyst  yang akan dibahas lengkap dibawah ini. Perbedaan Data Scientist Data Scientist Profesi yang satu ini memiliki tanggung jawab dalam melakukan dalam membersihkan, memproses dan mengolah  Big Data  yang sebelumnya sudah dikumpulkan oleh  Data Engineer. Data Scientist  juga sering melakukan percobaan untuk membuktikan dan memberikan saran yang paling tepat agar perkembangan sebuah organisasi, perusahaan, dan badan usaha mengalami pertumbuhan yang cepat. Tugas  Data Scientist  menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipahami dan diterima ol
Baca selengkapnya

Bocoran Pertanyaan Interview Desain Grafis yang Sering Ditanyakan

Gambar
Desain Grafis  memang telah menjadi profesi yang paling banyak diminati oleh fresh graduate. Bagi Anda yang ingin melamar sebagai desain grafis, wajib tahu beberapa bocoran pertanyaan  interview  desarin grafis dibawah ini yang berbeda dari pertanyaan pada umumnya. Berikut pertanyaan  interview  desain grafis beserta jawabannya 1. Keterampilan Apa yang Harus Dimiliki Seorang Desainer Grafis? Untuk menjawab pertanyaan yang satu ini, jawablah dengan sesuatu yang bijak, karena perekrut akan menganggap jawabanmu sebagai keahlian yang Anda miliki. Anda juga bisa menjawab seorang desainer hebat tidak cukup dengan keahlian yang telah dimiliki, tetapi bagaimana dia juga bisa menerapkan strategi dan nilai perusahaan untuk meraih tujuan utama. 2. Project Seperti Apa yang Kamu Inginkan? Pertanyaan seperti ini akan muncul dari pewawancara, agar mengetahui pekerjaan yang Anda sukai, dan bagaimana cara mengerjakannya. Jadi Anda tidak perlu bingung untuk menjawabnya, Anda bisa memberikan sedikit penj
Baca selengkapnya

Beberapa Kesalahan yang Sering Dilakukan Oleh Developer

Gambar
Menjadi seorang  developer  tentunya memiliki banyak tuntutan dalam proses implementasinya. Berbagai macam kesalahan perlu dihindari agar  developer  dapat mencapai hasil akhir yang memuaskan, dan sesuai keinginan klien ataupun perusahaan. Nah, berikut kami rangkumkan kesalahan yang umum dilakukan oleh  develop er. Yuk, simak! Beberapa Kesalahan yang Sering Dilakukan Oleh Developer 1. Tidak Ada Perencanaan Matang Kesalahan yang sering kali dilakukan  developer  terutama para pemula adalah tidak adanya perencanaan awal yang matang, seperti dokumen persyaratan spesifikasi  software , rencana proyek, rencana bisnis, dan desain sistem. 2. Salah Memilih Metode Pengembangan Dalam proses pengembangan,  developer  akan dihadapkan dengan beberapa tantangan. Seperti memilih aplikasi yang ingin dikembangkan, seperti  native  atau  hybrid .  Native  adalah aplikasi yang dibangun dengan bahasa pemrograman spesifik untuk platform tertentu.  Hybrid  adalah aplikasi yang ditransformasikan menjadi kode
Baca selengkapnya