Tips Kilat Belajar SQL Bagi Pemula, Dijamin Bisa


 Structured Query Language (SQL) merupakan salah satu bahasa pemrograman yang cukup populer dan banyak dicari perusahaan. Untuk mempelajari SQL, siapapun pasti bisa jadi tidak selalu yang menempuh pendidikan sarjana ilmu komputer atau teknik informatika saja yang mempelajari bahasa yang satu ini. Jika Anda ingin bekerja di bidang data namun bukan dari lulusan IT, berikut cara kilat belajar SQL untuk pemula.

Tips Belajar SQL

Belajar SQL

Sumber Foto : Belajar SQL

1. Memahami Apa yang Dikerjakan SQL

Anda bisa mempelajarinya sendiri dengan membuka halaman Belajar SQL untuk mendapatkan gambaran tentang SQL secara menyeluruh dan apa yang bisa dilakukannya. Anda juga harus memperhatikan beberapa fitur yang terdapat pada bahasa yang satu ini, seperti;

  • SQL adalah bahasa database yang digunakan untuk mengakses, mengelola, dan memodifikasi data.
  • SQL developer secara teknisnya adalah seorang ‘programmer’ (pemrogram), namun, Anda tidak dapat menulis ‘program’ dengan SQL.

2. Memilih Kursus Belajar SQL Pemula yang Bagus

Kursus online memiliki beragam manfaat, yaitu:

  • Biasanya mempelajari sintaks, konvensi, dan fitur bahasa lainnya yang mudah diikuti.
  • Sebagian besar kursus online, memungkinkan Anda belajar SQL sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing peserta.

3. Membiasakan dengan Panduan Referensi

Jika sudah mengikuti kursus online, biasanya Anda akan menemukan konsep dan sintaks yang belum pernah dilihat sebelumnya. Ketika ini terjadi, Anda harus bisa mencari informasi lebih lanjut mengenainya lalu memahaminya lebih lengkap. Anda bisa mencari Referensi Oracle SQL. yang berisi hampir 500 halaman dengan informasi berkualitas tinggi yang akan mengajarkan Anda semua tentang SQL.

4. Pelajari Kode Error SQL Beserta Artinya

Selain menguasai dasar SQL, memecahkan masalah dan mengubah kode adalah sangat penting. Karena, dengan memahami kode error dapat membantu Anda untuk menemukan sumber masalah dan memperbaikinya dengan cepat.

5. Memahami Sistem Database yang Berbeda-beda

Anda perlu mempelajari beberapa jenis sistem database yang ada beserta cara kerjanya. Beberapa sistem database yang cukup populer antara lain;

  • Microsoft SQL Server
  • MySQL
  • Oracle
  • IBM DB2

6. Mengunduh Editor Kode

Sebagai pemula, Anda mungkin hanya akan bekerja dengan satu database saja, yang bisa menggunakan editor kode front-end asal (default). Contoh, sistem Oracle yang memiliki interface adalah SQL Developer, sedangkan sistem Sybase memiliki front end SQL Interaktif.

Namun, jika Anda diharuskan mengerjakan database yang berbeda, sebaiknya Anda mengunduh editor kode SQL yang kompatibel yang sesuai dengan beberapa sistem. Jadi Anda bisa menyimpan semua pekerjaan pada satu tempat.  Editor SQL multi-sistem, sumber terbuka yang cukup populer dan banyak digunakan adalah tool (alat) DBeaver Universal Database.

7. Mengerjakan Tantangan Kode

Terdapat banyak situs web yang memberikan tantangan kode SQL yang bisa Anda selesaikan. Sebagian besar tantangan ini dimulai dengan serangkaian instruksi yang jelas, dengan titik awal yang telah ditentukan dan tujuan akhir yang harus Anda capai. Salah satu situs web tantangan coding yang bisa Anda coba adalah HackerRank yang menawarkan berbagai macam tantangan coding SQL dan bisa diselesaikan kapan saja.

Baca juga : 5 Sertifikasi SQL Terbaik untuk Meningkatkan Karir Anda di Tahun 2021

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Perbedaan Data Scientist ,Data Engineer dan Data Analyst

Gambar
  Di era   revolusi industri 4.0   ini, pekerjaan yang berkaitan dengan Big Data sangat dibutuhkan oleh perusahaan di berbagai industri. Contohnya adalah   Data Scientist, Data Engineer  dan   Data Analyst .  Peran penting dari ketiga profesi tersebut membuat pendapatan yang diterima cukup besar. Bagi kalian yang ingin bekerja menjadi salah satu profesi tersebut, kenali terlebih dahulu perbedaan dari   Data Scientist,  Data Engineer   dan  Data Analyst  yang akan dibahas lengkap dibawah ini. Perbedaan Data Scientist Data Scientist Profesi yang satu ini memiliki tanggung jawab dalam melakukan dalam membersihkan, memproses dan mengolah  Big Data  yang sebelumnya sudah dikumpulkan oleh  Data Engineer. Data Scientist  juga sering melakukan percobaan untuk membuktikan dan memberikan saran yang paling tepat agar perkembangan sebuah organisasi, perusahaan, dan badan usaha mengalami pertumbuhan yang cepat. Tugas  Data Scientist  menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipahami dan diterima ol
Baca selengkapnya

Bocoran Pertanyaan Interview Desain Grafis yang Sering Ditanyakan

Gambar
Desain Grafis  memang telah menjadi profesi yang paling banyak diminati oleh fresh graduate. Bagi Anda yang ingin melamar sebagai desain grafis, wajib tahu beberapa bocoran pertanyaan  interview  desarin grafis dibawah ini yang berbeda dari pertanyaan pada umumnya. Berikut pertanyaan  interview  desain grafis beserta jawabannya 1. Keterampilan Apa yang Harus Dimiliki Seorang Desainer Grafis? Untuk menjawab pertanyaan yang satu ini, jawablah dengan sesuatu yang bijak, karena perekrut akan menganggap jawabanmu sebagai keahlian yang Anda miliki. Anda juga bisa menjawab seorang desainer hebat tidak cukup dengan keahlian yang telah dimiliki, tetapi bagaimana dia juga bisa menerapkan strategi dan nilai perusahaan untuk meraih tujuan utama. 2. Project Seperti Apa yang Kamu Inginkan? Pertanyaan seperti ini akan muncul dari pewawancara, agar mengetahui pekerjaan yang Anda sukai, dan bagaimana cara mengerjakannya. Jadi Anda tidak perlu bingung untuk menjawabnya, Anda bisa memberikan sedikit penj
Baca selengkapnya

Beberapa Kesalahan yang Sering Dilakukan Oleh Developer

Gambar
Menjadi seorang  developer  tentunya memiliki banyak tuntutan dalam proses implementasinya. Berbagai macam kesalahan perlu dihindari agar  developer  dapat mencapai hasil akhir yang memuaskan, dan sesuai keinginan klien ataupun perusahaan. Nah, berikut kami rangkumkan kesalahan yang umum dilakukan oleh  develop er. Yuk, simak! Beberapa Kesalahan yang Sering Dilakukan Oleh Developer 1. Tidak Ada Perencanaan Matang Kesalahan yang sering kali dilakukan  developer  terutama para pemula adalah tidak adanya perencanaan awal yang matang, seperti dokumen persyaratan spesifikasi  software , rencana proyek, rencana bisnis, dan desain sistem. 2. Salah Memilih Metode Pengembangan Dalam proses pengembangan,  developer  akan dihadapkan dengan beberapa tantangan. Seperti memilih aplikasi yang ingin dikembangkan, seperti  native  atau  hybrid .  Native  adalah aplikasi yang dibangun dengan bahasa pemrograman spesifik untuk platform tertentu.  Hybrid  adalah aplikasi yang ditransformasikan menjadi kode
Baca selengkapnya